Flag Counter

Monday, December 12, 2011

Sriwijaya Air Kurangi Penerbangan di Malang

TEMPO.CO, Jakarta -Maskapai penerbangan Sriwijaya Air mengurangi jadwal penerbangan di Bandar Udara Abdulrachman Saleh, Malang, Kamis 8 Desember 2011. Sebelumnya Sriwijaya Air melayani tiga penerbangan rute Malang-Jakarta setiap harinya. Kini tinggal dua penerbangan. "Soalnya Malang sering hujan sore hari," kata Manager Sriwijaya Air Area Malang, M. Yusri, Kamis 8 Desember 2011.

Akibat hujan itu, jadwal penerbangan sore pukul 14.25 WIB dihentikan. Dengan begitu, Sriwijaya Air  sekarang hanya melayani penerbangan pukul 8.35 WIB dan 12.35 WIB. Selain cuaca buruk, pendaratan pesawat di Bandara Abdulrachman Saleh juga terkendala alat bantu navigasi. "Di sini tak ada Instrument Landing System (ILS)," ujar Yusri.


Jadwal penerbangan baru ini, akan dievaluasi setiap pekan. Jika cuaca membaik, ada kemungkinan  penerbangan dibuka kembali. Yusri menjelaskan pesawat yang sebelumnya digunakan di Malang akan dialihkan ke jalur penerbangan lain agar lebih optimal.

Yusri memastikan, pengurangan jadwal bukan karena minimnya jumlah penumpang. Rata-rata setiap penerbangan, kata dia,  jumlah penumpang mencapai 97 hingga 100 persen. "Jadwal penerbangan dikurangi  murni demi kenyamanan dan keselamatan penerbangan," jelas Yusri.

Rute Malang-Jakarta juga dilayani Garuda Indonesia Airways. Maskapai ini punya dua jadwal penerbangan setiap hari. District Manager Garuda di Malang, Agung Prabowo, menilai cuaca tak menganggu penerbangan Garuda. "Tak ada gangguan," katanya.

No comments:

Post a Comment