DENPASAR, KOMPAS.com — Sebelum jatuh, pesawat Lion Air
menerobos awan hitam. Kejadian itu kira-kira lima menit sebelum
mandarat. Rendi bersama istri duduk di 20E dan 20F, persis sejajar
dengan sayap pesawat. Posisinya di pinggir sehingga melihat jelas
kondisi di luar.
"Istri masih sempat bilang, kok, kayak hujan, ya? Tiba-tiba pesawat menerobos awan hitam, tapi tidak tebal," kata Rendi bersama istri dari Bandung yang bermaksud liburan ke Bali, Sabtu (13/4/2013).
Pernyataan serupa dikemukakan Artami, yang menjadi korban bersama Untung Susanto, suaminya.
"Kejadiannya mendadak saja. Saat di atas tidak ada guncangan, tetapi beberapa menit sebelum jatuh ada hujan dan awan di atas," kata Artami. (Tribunnews.com/Domu D Ambarita)
"Istri masih sempat bilang, kok, kayak hujan, ya? Tiba-tiba pesawat menerobos awan hitam, tapi tidak tebal," kata Rendi bersama istri dari Bandung yang bermaksud liburan ke Bali, Sabtu (13/4/2013).
Pernyataan serupa dikemukakan Artami, yang menjadi korban bersama Untung Susanto, suaminya.
"Kejadiannya mendadak saja. Saat di atas tidak ada guncangan, tetapi beberapa menit sebelum jatuh ada hujan dan awan di atas," kata Artami. (Tribunnews.com/Domu D Ambarita)
No comments:
Post a Comment